Photobucket Photobucket Photobucket Photobucket Photobucket Photobucket Photobucket

Selasa, 12 Juni 2012

Sosialisasi PLTN Atasi Krisis Energy INDONESIA ( ngeri2 Sedap)


Pagi ini enaknya kita diskusi ttg ketahanan energy Indonesia. Cadangan minyak bumi kita hny sisa 10 thn lagi. 2022 habis total. Gas 50 thn lagi
Sementara itu stok BBM di storage tank pertamina hanya belasan hari. bohong jika Karen Dirut Pertamina bilang 22-28 hari. Itu penipuan public. Sedangkan elpiji, jgn ditanya lagi. Yg bersubsidi defisit. Impor besar2an tetap langka karena yg bersubsidi ditimbun dan dioplos mafia
Antrian dan kelangkaan BBM/Elpiji sdh jadi tradisi sejak 2 thn yg lalu. Persis saat SBY mulai jalankan kekuasaannya Periode kedua. Dipastikan kelangkaan dan antrian BBM/elpiji bersubsidi akan semakin parah karena Pemerintahan SBY tidak punya solusi konkrit Ditengah2 situasi darurat seperti ini, muncul statement Dirut Pertamina Karen Agustiawan : “Jika Perang, BBM RI hny cukup utk 1 hari”, Semua ini buktikan bhw RI sdh dlm keadaan krisis/darurat energy. Melengkapi darurat lain yg sdh terjadi : Darurat Hukum, Mafia, Korupsi.
Ada satu darurat lagi yg sebenarnya sdh terjadi yaitu darurat infrastruktur transportasi utamanya transportasi darat & penyebrangan, Kemacetan panjang di merak – bakauheni makin menggila dan makin parah saat bulan puasa yad. Kemacetan di jalan2 di Jakarta juga makin parah. Namun pagi ini kita fokus pada topik darurat energy yg menunjukan betapa rapuhnya ketahanan energy RI. Apakah ada solusinya? Ada !
Solusi yg paling jitu adalah pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir /PLTN. Sejumlah negara di dunia sdh lama punya PLTN. Sdh lama RI ingin membangun PLTN. Namun rencana pembangunan ini selalu digagalkan oleh pihak2 tertentu yg tdk ingin lihat RI maju. Pihak tertentu ini adalah : mafia BBM, asing, LSM bayaran dan warga negara indonesia yg picik dan telah terpengaruh opini sesat yg dibangun
AS telah miliki ratusan PLTN, juga negara2 lain : Rusia, Prancis, China, Jepang, jerman, inggris, korsel, India dst. Bahkan Turki tahun ini telah merencanakan bangun 23 PLTN tambahan utk memperkuat ketahanan energynya. Sejumlah negara lain yg berpenduduk kecil dan punya cadangan energy lain yg besar tentu saja tdk menjadikan PLTN sbg alternatif prioritas. Tapi, untuk negara seperti RI, pembangunan PLTN merupakan suatu keharusan jika RI mau lepas dari belenggu kelangkaan dan krisis energy.
Sebagian besar rakyat RI tlh dicekoki opini negatif ttg PLTN tanpa mau sedikit saja cari tahu ttg PLTN itu sendiri. “binatang” apa PLTN itu?, Sebagian besar rakyat selalu menolak PLTN dgn alasan sbb :
  1. Teknologi nuklir tdk dikuasai
  2. RI itu korup (ntar PLTN nya dikorup juga)
  3. Rakyat RI tdk disiplin (ntar ga becus kelola PLTN),
  4. RI rawan gempa (ntar PLTN bocor/rusak)
  5. Jepang saja sdh kapok dgn PLTN dst..
Semua alasan tadi itu SALAH. Itu informasi yg sesat lagi menyesatkan yg dibangun oleh kelompok tertentu yg inginkan RI jadi bangsa yg lemah. Mari kita urai satu persatu alasan2 yg salah tadi.
  1. Teknologi Nuklir sebenarnya sdh dikuasai oleh putra putri RI. Dan ketika RI mau bangun PLTN, tentu organisasi atom dunia IAEA dan para pakar nuklir dunia akan turut serta berperan penuh dan aktif. Dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasannya. Tidak ada sedikitun celah dan kesempatan munculnya risiko atas PLTN tsb
  2. Tentang kekhawatiran RI itu korup dan proyek PLTN akan dikorup juga. Ini tentu saja salah. Proyek PTLN ini berbeda 100% dgn proyek biasa
Mulai dari perencanaan, pembangunan, pemgoperasian, pengawasan dst thdp fasiltas PLTN RI akan diawasi oleh semua pihak yg berkompeten. Ketentuan2 tentang pembangunan dan pengoperasian PLTN di seluruh dunia termasuk RI tunduk pada regulasi IAEA dan PBB. PLTN RI akan aman.
    3. Alasan rakyat RI tdk disiplin dan tak becus juga dengan sendirinya   menjadi tdk logis. PLTN RI akan dioperasikan oleh tenaga2 ahli
Demikian juga mengenai kekhawatiran, RI rawan gempa. Tentu saja penentuan lokasi PLTN akan dipertimbangan dgn cara yg sangat-sangat matang. Sudah ada beberapa lokasi PLTN yg dinilai sangat, sangat, sangat aman oleh para ahli nuklir dan ahli bencana. Bangka, pantai utara dst. Semua lokasi yg sdh diputuskan itu sdh mendapatkan persetujuan penuh dari IAEA dan dinyatakan sbg lokasi bebas bencana. Semua lokasi yg sdh diputuskan itu sdh mendapatkan persetujuan penuh dari IAEA dan dinyatakan sbg lokasi bebas bencana.
Kemudian mengenai alasan bhw Jepang saja sdh “kapok” bangun PLTN. Ini info yg tidak sepenuhnya benar. Jepang sdh punya belasan PLTN.. Jepang mmg tdk akan bangun kembali PLTN yg rusak karena tsunami thn lalu itu. Tapi mereka akan tetap bangun PLTN di zona2 aman
Oh ya, ada satu alasan lagi : PLTN mahal ! Benar. Biaya bangun PLTN mmg mahal, tp biaya operasinya sgt murah. Energy yg dihasilkan sgt besar
Lalu bgmn dgn bencana2 nuklir akibat risiko PLTN? Dari ratusan PLTN di seluruh dunia hny pernah terjadi 3 bencana nuklir. Dari 3 bencana nuklir PLTN itu, 2 akibat bencana alam dan 1 akibat korupsi alias pemeliharaan yg kurang baik (chernobyl). Sementara itu ratusan PLTN di AS, dan ratusAN lainnya yg tersebar di seluruh dunia aman2 saja sampai saat ini & berhasil sejahterakan rakyat
Triliunan megawatt listrik yg telah dihasilkan oleh ratusan PLTN di seluruh dunia. Sedangkan RI tidak ada hasilkan 1 watt pun dari PLTN.
RI terua dibombardir opini2 sesat oleh pihak2 tertentu yg ingin RI lemah dalam ketahanan energy dan gagal utk dorong ekonomi & kesejahteraan. Serangan pihak2 tertentu itu berhasil. Rakyat RI antipati dan fobia thdp PLTN tanpa pernah mau belajar ttg apa itu PLTN sebenarnya
Rencana pembangunan PLTN RI yg pertama pada thn 2018 gagal total. RI semakin terpuruk dlm jeratan krisis energy. Industri2 mandek. Para ahli2 energy RI pun sebagian dicekoki agar menolak PLTN dan prioritaskan pembangkit2 lain : angin, geothermal, laut dst. Padahal, sah2 saja RI bangun PLTN disamping sumber2 energy yg lain yg tersedia. Semuanya simultan. Krisis energy RI hny bisa diatasi PLTN
Sekarang semuanya terserah pd Pemerintah dan Rakyat RI. Apakah pemerintah takut melawan opini sesat dan ga mau sadarkan rakyatnya? Atau apakah pemerintah benar2 punya komitment kuat utk bangun PLTN dgn terlebih dahulu sosialisasikan secara besar2an ttg manfaat PLTN
Pemerintah yg “benar” adalah pemerintah yg dahulukan kepentingan bangsa, negara& rakyat. Hancurkan semua opini2 sesat yg telah menipu rakyat. Buat kampanye besar2an, masif dan ajeg mulai dari skrg sampai beberapa tahun yg akan datang mengenaI segala sesuatu terkait PLTN RI. Dan jIka pemerintah serius, rakyat telah sadar & perencaaan tlh matang, RI bisa bangun PLTN pertama pada thn 2020. Selamat datang ERA BARU !. Selamat Datang Era Kebangkitan Energy Indonesia !!! Selamat tinggal krisis energy !! Selamat tinggal pemadaman listrik !!
Go to hell musuh2 RI !! Go to hell LSM2 bayaran asing !!! Go to hell kebodohan !! Welcome Kesejahteraan Rakyat Seluruh Indonesia !! MERDEKA
kembali kultwitkan ttg PLTN Part II. Untuk pencerahan publik ttg PLTN, perkembangan, manfaat dan tantangannya
Saya tidak akan masuk ke teknis pembangunan PLTN yg akan lebih tepat dan kompeten disampaikan oleh pak Saididu selaku ketua PII. Saat ini menurut laporan badan atom dunia, lebih 45 negara di dunia sedang kaji serius rencana pembangunan PLTN di negaranya
Dari lebih 45 negara ini (yg tidak memiliki PLTN sebelumnya) diperkirakan 20 negara akan sudah punya PLTN (sdh operasi) pada 2030 yad. Sedangkan negara2 lain yg sdh memiliki PLTN, terus akan kembangkan dan bangun PLTN2 baru utamanya generasi IV yg lebih aman dan produktif. PLTN adalah keharusan dan merupakan pilihan yg paling rasional, ekonomis, efisien, aman, murah (dlm jk panjang) dan bebas polusi
Sesuai data IAEA, PLTN butuh lebih sedikit BBM fosil dibandingkan power plant lain. 1 TON uranium setara dgn JUTAAN TON BBM / batubara. BBM dan batubara jumlahnya terbatas dan semakin lama semakin langka. Habis. Namun PLTN tetap bisa beroperasi ditengah2 kelangkaan BBM
PLTU dan PLTD sangat polutif. PLTN sama sekali tdk menghasilkan polusi jika dikelola dgn baik. Tingkat risiko PLTN generasi IV sgt rendah. Kelemahan PLTN (generasi lama) adalah rentan menimbulkan radiasi jika terjadi kebocoran. Namun, meskipun begitu hny ada 3 musibah PLTN. Dari 440 PLTN di seluruh dunia, hny terjadi 3 musibah PLTN.
  1. Thn 1979 terjadi kegagalan sistem pendingin pd PLTN Three Mile Island
  2. pada thn 1986 terjadi kebocoran parah pada PLTN Chernobyl
  3. Thn 2011 terjadi tsunami pd PLTN Fukushima. Semuanya PLTN generasi tua.
Semua negara2 pemilik PLTN dan IAEA sepakat bhw PLTN tetap merupakan power plant terbaik, ekonomis, aman, produktif dan solusi ideal. Oleh sebab itu, kontribusi PLTN pada pasokan energy listrik dunia akan semakin meningkat dari 17% menjadi 30% pada thn 2030. PLTN akan terus menjadi solusi dunia utk kebutuhan energy. Yg dihindarkan adalah pengembangan nuklir menjadi senjata. Bukan energy
Negara2 yg tidak memprioritaskan PLTN sbg sumber energy utama adalah negara2 kecil dgn jumlah penduduk kecil & jumlah industri terbatas. Namun, negara kecil dgn jumlah penduduk/industri yg kecil itu tetap saja telah merencanakan pembangunan PLTN di negaranya. Kenapa hampir seluruh negara di dunia tetap melirik ke PLTN? Jawabnya karena teknologi nuklir sdh berkembang pesat sejak eksis di 1950an. Bahkan negara kecil seperti spore dan negara berkembang seperti vietnam saja sdh mulai membangun PLTN di negaranya. RI kapan???
Negara yg sdh tandatangani kontrak dan mulai bangun PLTN adalah : UEA, Belarus dan Turki. Malah turki tidak tanggung2, 23 PLTN !!!
Sementara itu, Polandia dan Jordania sdh mulai membangun PLTN menyusul Turki, UEA dan Belarus tadi. PLTN jd pilihan prioritas mereka. Sementara itu Saudi Arabia yg sangat kaya minyak, israel, maroko, kuwait, nigeria dan malaysia sdh selesaikan tahap perencanaan !!
Membangun PLTN itu bukan 15 tahun. Salah !! Fase I ( pre-project hny 1-3 thn), Fase II pengambilan keputusan (rata2 3 thn), Fase IV Konstruksi 7-10 thn termasuk commissioning & operasi. Utk RI & negara2 lain yg sdh lalui fase I & II, PLTM selesai dlm 7-10 thn
Kendala terbesar dlm pembangunan PLTN adalah masalah politis. Menghadapi para kaum picik, LSM bayaran, mafia BBM dan batubara dst. Mereka ini (yg anti PLTN) menggunakan segala cara dan dana tdk terbatas utk gagalkan pembangunan PLTN termasuk di RI.
Mereka juga tidak segan2 menyuap media, akademisi, tokoh, politisi, pejabat2 tinggi dst..utk mau jd budak mereka gagalkan PLTN !. Usaha para mafia BBM dan batubara dan musuh2 negara yg tdk mau lihat RI maju ini berhasil sampai saat ini karena pemimpin nasional lemah. Mereka juga selalu kampanyekan “bahaya luar biasa PLTN” dan menipu rakyat kita dgn opini2 sesat dan “informasi2 usang yg menakutkan”. Para politisi korup, LSM antek asing, tokoh2 bodoh, media2 massa bayaran, akademi mental pelacur dsj..mereka suap utk gagalkan PLTN RI
Tujuan mereka : PLTN RI gagal, Ketahanan energy RI rapuh, BBM dan batubara RI habis dan impor makin besar. RI jadi negara PARIA !!
Jika ketahanan energy RI rapuh, ekonomi RI akan anjlok. Infrastruktur hancur. Pabrik2 baru tdk akan bisa dibangun karena listrik tdk ada. Intinya : sektor riel RI akan terus babak belur. Tumbuh hny ditopang sektor konsumsi dan ekspor SDA. Itu pun SDA bahan mentah.
Knp RI hny bisa ekspor SDA bahan mentah? Krn RI tdk bs bangun pabrik2 pengolahan SDA, tdk bs bangun smelter, kilang dst..ga ada listrik. Inilah tujuan dari musuh2 RI, para pengkhianat bangsa, mafia tambang, BBM & batubara. Mrka mau kaya sendirian. Rakyat biarkan menderita.
Mereka selalu berdalih : jangan bangun PLTN !! Bahaya !! Bangun geothermal, tenaga angin, tenaga matahari dst , semuanya itu tipuan. Negara2 besar/maju di dunia ini 90% dulu memulai pembangunan ekonominya dgn sediakan supply energy via PLTN. Padahal teknologi PLTN nya dulu ketika mereka mulai membangun PLTN yaitu thn 1950an, 60an, dst, masih sangat jauh tertinggal. 50 tahun yg lalu, mereka sudah berani bangun PLTN meski risikonya saat itu “relatif sangat besar”. Skrg ? Risikonya “sangat2 rendah”, Hasilnya? Negara2 itu maju pesat karena energy utk sektor rielnya tersedia. Mereka nikmati kesejahteraan. Skrg mereka hny sempurnakan
Mereka skrg hanya tinggal sempurnakan teknologi PLTN2 mereka. Menuju zero accident. Semakin canggih. Mulai diversifikasi energy lain, meski negara2 besar/maju itu lakukan diversifikasi energy lain, mereka tetap tidak tinggalkan PLTN nya yg menjadi sumber energy utama !
Lalu utk perbodoh dan tipu negara2 tertinggal seperti RI, sebagian dari mereka “menakut2i” RI ttg “bahaya nuklir PLTN”. Bullshit !!!!. Tidak ada satu negara pemilik PLTN di dunia ini yg benar2 meninggalkan PLTN. Menutup semua PLTN mereka. TIDAK ADA !!. Yang ada adalah pemerintah dan rakyatnya mau cari sumber energy lain yg lebih aman, murah, bersih, nyaman secara psikologis setelah mereka hampir 70 tahun “MENIKMATI” kesejahteraan melalui operasional PLTN2 mereka !!! Ini logika sehatnya. RI jgn tertipu !
Sesuai data IAEA, pembangunan PLTN di seluruh dunia akan meningkat tajam sesuai dgn peningkatan kebutuhan energy dunia. Lalu dimana posisi RI ditengah2 peningkatan pembangunan PLTN dunia itu? Masih mau jadi negara tolol& bodoh? Seolah2 teknologi nuklir seolah2 tekonologi nuklir itu adalah barang super mewah yg haram dinikmati RI? Dimata saya, org2 yg haramkan PLTN adalah PENGKHIANAT !
Mereka yg anti PLTN adalah budak2 setan yg tidak mau lihat RI maju dan sejahtera. Mereka adalah musuh negara. Tempatnya di neraka hehe
Sekian kultwit singkat ini..jika ingin tahu ttg PLTN silahkan cari info di google. RI harus bangkit ! Harus maju sejahtera.! Merdeka !

Tidak ada komentar: